Jayapura, 26 Agustus 2024 – Petugas keamanan Bandara Sentani kembali menunjukkan kewaspadaan tinggi dengan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan satwa dilindungi melalui penerbangan domestik. Insiden ini terjadi ketika sejumlah barang mencurigakan terdeteksi dalam pemeriksaan X-Ray di terminal keberangkatan.
Pada saat pemeriksaan rutin, petugas keamanan mendeteksi keberadaan satwa dilindungi yang disembunyikan dalam beberapa kardus yang hendak dikirim melalui penerbangan salah satu maskapai tujuan Jakarta. Satwa-satwa tersebut termasuk berbagai jenis reptil dan tumbuhan yang dilindungi undang-undang.
Tindakan cepat diambil oleh petugas keamanan untuk mengamankan barang-barang tersebut dan membawa kasus ini ke pihak berwenang terkait. Investigasi awal menunjukkan bahwa barang-barang tersebut merupakan titipan dari seseorang yang diidentifikasi dengan inisial R, yang tidak menyadari isi dari kardus tersebut.
Satwa-satwa yang berhasil diamankan meliputi lebih dari 400 ekor reptil dan tumbuhan langka, termasuk di antaranya 327 ekor kadal duri mata merah, 39 ekor boa tanah, 13 ekor green tree python dewasa, serta beberapa jenis lainnya. Kasus ini tengah dikembangkan oleh pihak berwenang untuk menemukan pelaku utama di balik upaya penyelundupan ini.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata komitmen Bandara Sentani dalam menjaga keamanan dan mencegah tindakan penyelundupan satwa liar, yang dapat merusak ekosistem dan melanggar hukum.
Dalam mengamankan barang bukti, Airport Security PT. Angkasa Pura 1 bekerja sama dengan BKO Lanud Silas Papare dan Polsek Kawasan Bandara untuk memastikan bahwa barang bukti diserahkan kepada pihak Karantina Hewan dan Tumbuhan, sehingga proses hukum dapat berjalan sesuai ketentuan.
Barang bukti saat ini telah diserahkan kepada pihak berwenang untuk ditindaklanjuti, sementara penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung untuk mengungkap semua pihak yang terlibat.
Dalam beberapa pemberitaan yang beredar, terdapat informasi yang kurang akurat mengenai peran Airport Security PT. Angkasa Pura 1 Bandara Sentani. Informasi ini menegaskan bahwa Airport Security adalah pihak yang pertama kali mendeteksi keberadaan satwa dilindungi tersebut melalui pemeriksaan X-Ray. Petugas dengan sigap mengambil langkah cepat untuk menggagalkan upaya penyelundupan dan menyerahkan barang bukti kepada pihak yang berwenang.